OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC

  • kumpulan cara tips trik
  • kata
    • kata lucu
    • kata bijak
    • kata mutiara
    • kata cinta
    • kata gokil
  • lucu
    • gambar lucu
    • pantun lucu
    • tebakan lucu
    • kata lucu
    • cerita lucu
  • berita
    • berita unik
    • berita politik
    • berita artis
    • berita aneh
  • kesehatan
    • asam urat
    • kanker
    • jantung
    • hepatitis
    • ginjal
    • asma
    • lambung
  • gambar
    • gambar unik
    • gambar lucu
    • gambar aneh
    • gambar animasi
    • video lucu
  • hoby
    • burung
    • ikan
    • piaraan
  • contoh
    • surat lamaran
    • recount text
    • descriptive text
    • curriculum vitae
    • deskripsi
  • video
    • video lucu
    • video hantu
    • video polisi
    • video totorial
    • video panas
    • video lagu
  • blog
    • SEO
    • template
    • script
    • widget
    • backlink
    • imacros
  • komputer
    • excel
    • macro excel
Home » Tips » OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC

OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC

OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC

Semua oli baik mineral maupun synthetic sama-sama ada standar APInya.

Keunggulan oli synthetic dibandingkan oli mineral :
- Lebih stabil pada temperatur tinggi (less volatile)
sehingga kadar penguapan rendah
- Mengontrol/mencegah terjadinya endapan karbon pada mesin
- Sirkulasi lebih lancar pada waktu start pagi hari/cuaca dingin
- Melumasi dan melapisi metal lebih baik dan mencegah terjadi
gesekan antar logam yang berakibat kerusakan mesin
- Tahan terhadap perubahan/oksidasi sehingga lebih tahan lama
sehingga lebih ekonomis dan efisien
- Mengurangi terjadinya gesekan, meningkatkan tenaga dan
mesin lebih dingin
- Mengandung detergen yang lebih baik untuk membersihkan
mesin dari kerak

Oli mineral biasanya dibuat dari hasil penyulingan sedangkan oli synthetic dari hasil campuran kimia. Bahan oli synthetic biasanya PAO (PolyAlphaOlefin).

Jadi oli Mineral API SL kualitasnya tidak sama dengan oli Synthetic API SL.

Oli synthetic biasanya disarankan untuk mesin-mesin berteknologi terbaru (turbo, supercharger, dohc, dsbnya) juga yang membutuhkan pelumasan yang lebih baik (racing) dimana celah antar part/logam lebih kecil/sempit/presisi dimana hanya oli synthetic yang bisa melapisi dan mengalir sempurna.

Jadi untuk mesin yang diproduksi tahun 2001 keatas disarankan sudah menggunakan oli yang bertipe synthetic baik semi synthetic (campuran dengan mineral oil) atau fully-synthetic.

Oli fully synthetic harganya bisa 2X - 4X lebih mahal dari yang semi synthetic.
Oli semi synthetic harganya bisa 2x lebih mahal dari oli mineral.
Kalau untuk pemakaian sehari-hari cukup yang semi synthetic.

PERHATIKAN KEMASAN PELUMAS DAN HINDARI PELUMAS PALSU
Belilah pelumas yang dikemas dengan baik, masih tersegel dengan rapi, terdapat identitas perusahaan dan tujuan penggunaan. Hindari pembelian barang yang sudah cacat kemasannya. Belilah pelumas pada Agen resmi atau di tempat-tempat yang dapat dipercaya menurut anda atau rekomendasi dari rekan anda.

Sekarang anda tentu lebih paham dibanding sebelumnya mengenai kualitas oli. Jadi untuk saat ini oli yang beredar di Indonesia untuk mesin bensin API service SL ke bawah sedangkan untuk mesin diesel API Service CH4 ke bawah. Sebaiknya anda menggunakan oli yang memiliki sertifikasi API yang paling tinggi karena akan memberikan hasil lebih baik bagi kendaraan anda baik dari sisi performa maupun maintenance terhadap kendaraan dalam jangka panjang.
Oli synthetic memang lebih mahal dibanding oli mineral namun kita dapat memilih semi synthetic yang lebih bagus dari oli mineral dan lebih ekonomis dari oli synthetic.


Ditulis oleh Unknown, Sabtu, 02 Februari 2013 18.12- Rating: 4.5

Judul : OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC

Deskripsi : OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC Semua oli baik mineral maupun synthetic sama-sama ada standar APInya. Keunggulan oli synthetic dibandingka...
keyword :OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC, Tips

Belum ada komentar untuk "OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC"

Posting Komentar

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)
Postingan Populer
  • 15 Tips & Trick perawatan mobil Honda
    Tips & trick perawatan mobil Honda dirumah yang bisa dilakukan sendiri . 1. Oli mesin yang tepat apa : Gunakan Oli dengan SAE 10W/40,...
  • Bahaya Isu SARA
    Biasanya, dalam penggunaan fasilitas jaringan internet, misalnya, untuk memberi komentar pada suatu blog, atau media online, atau dalam ha...
  • Tutorial Membuka panel Head unit dashboard Avanza Xenia
    Tutorial Membuka panel Head unit dashboard Avanza Xenia Alat yang dibutuhkan : 1. Obeng Plus (+) atau sebutan lainnya obeng kembang 2. t...
  • Letak ECU/ECM Suzuki ERTIGA
    Letak ECU/ECM Suzuki ERTIGA Posisi ECU/ECM terletak di kompartemen mesin yaitu diantara  ACCU dan FUSE BOX dimaksudkan secara teknis u...
  • Tips Toyota Corolla Altis
    Tips Toyota Corolla Altis Sabuk karet penggerak puli kruk as, alternator dan kompresor AC ini jelas memiliki umur pakai. Suhu tinggi mesi...
  • Cara Mengubah Template Blogspot
    Di samping sejumlah keunggulan dan fitur-fitur yang dimiliki Blogspot dibanding dengan aplikasi blog yang lain, menurut saya salah satu ke...
  • Kelebihan dan Kekurangan Karimun Klasik/kotak dan Estillo
    Karimun Kotak : Kelebihannya: + kabin lega. + anti banjir sampai bemper + spare part murah dan mudah didapat karena mesinnya sama deng...
  • Toyota Corolla Ganti timing chain tensioner
    Toyota Corolla Ganti timing chain tensioner Ini adalah masalah umum pada Toyota Corolla tahun 2003 hingga 2008  untuk timing chain tension...
  • Sekilas tentang CVT GD3 GE8
    Sekilas tentang CVT GD3 GE8 CVT (Continuously Variable Transmission) adalah sejenis transmisi yang dapat berpindah tanpa langkah (stepless...
  • Reset ECU Toyota Fortuner
    Reset ECU Toyota Fortuner 1. Copot kabel negatif aki 2. Biarkan kira2 30 menit, pasang lagi kabel nya 3. Start engine (jgn diinjek dul...

Info kumpulan cara tips trik © OLI MINERAL VS OLI SYNTHETIC